Takalar, 5 Juli 2024 – Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui Program Bina Desa 2024. Fakultas Farmasi menggelar Program Bina Desa dengan tema “Kampung Konservasi Tanaman Obat Keluarga untuk Penyakit Degeneratif” di Desa Banyuanyara, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar. Kegiatan kali ini, diarahkan oleh Wakil Dekan I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Abd. Rahim, S.Si., M.Si., Ph.D., Apt., dan diketuai oleh Satria Astazaury Awal, S.Si., M.Si., Apt., bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan manfaat tanaman obat dalam mencegah penyakit degeneratif serta menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat.
Hari ini, para peserta dari berbagai kalangan di Desa Banyuanyara terlibat aktif dalam edukasi tentang penggunaan tanaman obat untuk mencegah dan mengatasi penyakit degeneratif seperti Diabetes, Hipertensi, Asam Urat dan Kolesterol. “Kami ingin memberdayakan masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar mereka sebagai upaya pencegahan penyakit,” ujar Satria Astazaury Awal, menggarisbawahi pentingnya pendidikan kesehatan preventif dalam kegiatan ini.
Acara dimulai dengan sesi pelatihan intensif tentang pengenalan berbagai jenis tanaman obat yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, terutama dalam mengelola penyakit degeneratif yang sering dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
Selain aspek edukasi tentang tanaman obat, kegiatan ini juga menawarkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga, meliputi tes kesehatan dasar seperti pengukuran tekanan darah, gula darah, Asam urat dan Kolesterol. Ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Unhas dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.
Partisipasi dan antusiasme masyarakat serta dukungan penuh dari pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan tokoh masyarakat, menjadikan Program Bina Desa Unhas sebagai contoh nyata kolaborasi antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat dalam memajukan kesehatan dan kesejahteraan bersama.
Universitas Hasanuddin berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program ini sebagai bagian dari misi pendidikan dan pelayanan masyarakat, dengan harapan dapat memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi komunitas di sekitarnya.










